Ibnu Battuta yang hidup diantara tahun 1304 sampai tahun 1368 adalah pengembara yang paling hebat disepanjang sejarah. Titik. Tidak ada pengembara sebelum dan sesudahnya yang menempuh jarak yang sejauh, seberat apa yang dialaminya dan memakan waktu selama yang telah dilakukannya. Perjalanan yang dilakukannya membuat perjalanan Marco Polo seperti seuatu perjalanan tamasya (tanpa maksud merendahkan).
|
Bukti2 dari perjalanannya sudah terbukti dan diakui, bahkan dari para ilmuwan dari negara2 yang selama ini sering tidak menghargai atau mengakui prestasi dari mereka yang bergama Islam. Banyak buku2 yang sudah diterbitkan, baik dalam bahasa Indonesia maupun dalam bahasa Inggeris (justru lebih banyak yang diterbitkan dalam bahasa Inggeris).
Pada umur 21 tahun dia meninggalkan kampung halamannya awalnya untuk melakukan ibadah Haji. Perjalanan pada zaman itu biasanya memakan waktu sekitar 16 bulan. Dia tidak melihat tanah kelahirannya (Maroko) lagi sampai dua puluh empat tahun kemudian. Dalam waktu 24 tahun itu perjalanan yang ditempuhnya membawa dia sejauh negara Cina setelah. Setelah menyelesaikan ibahad Haji dia melanjutkan perjalanannya ke Irak. Dari Irak dia melanjutkan perjalanannya ke Iran dan seterusnya dan seterusnya. Seperti terlihat dari peta, dia juga melewati wilayah yang sekarang dikenal sebagai Indonesia.
Pada tahun 1345 dia mengunjungi kesultanan Pasai yang terletak di Aceh. Pada waktu itu kesultanan Pasai merupakan wilayah yang menganut Islam paling Timur. Dari Aceh dia melanjutkan pelayarannya ke Melaka, Vietnam sebelum akhirnya dia sampai ke Cina yang pada waktu itu dikuasai oleh penguasa Mongol. Pelayaran yang dilakukannya dari Pasai ke Cina menggunakan perahu/kapal milik Sultan Pasai.
Catatan : Akan sangat menarik kalau kita memiliki jenis atau bentu kapal yang digunakan dan teknik navigasi yang digunakan.
Pada tahun 1345 dia mengunjungi kesultanan Pasai yang terletak di Aceh. Pada waktu itu kesultanan Pasai merupakan wilayah yang menganut Islam paling Timur. Dari Aceh dia melanjutkan pelayarannya ke Melaka, Vietnam sebelum akhirnya dia sampai ke Cina yang pada waktu itu dikuasai oleh penguasa Mongol. Pelayaran yang dilakukannya dari Pasai ke Cina menggunakan perahu/kapal milik Sultan Pasai.
Catatan : Akan sangat menarik kalau kita memiliki jenis atau bentu kapal yang digunakan dan teknik navigasi yang digunakan.
Melihat dari peta perjalanan diatas pembaca dapat membayangkan tantangan yang dihadapinya. Perjalanan yang dilakukannya , baik di darat maupun di laut penuh dengan bahaya yang sulit dibayangkan bagi kita yang hidup dizaman modern. Ruangan di blog ini terlalu sempit untuk menceritakan sejarah perjalanannya. Bagi pembaca yang mungkin mendapat iformasi mengenai cerita perjalanannya dianjurkan untuk membaca buku2 yang ditulis mengenai dia (dia sendiri menulis buku tentang pengembaraannya). Cara yang termudah dan termurah untuk mengetahui cerita tentang dia adalah melalui informasi yang tersedia di Internet. Sebagian ditulis didalam bahasa Inggeris, tetapi ada juga dalam bahasa Indonesia. ........bersambung |
0 komentar:
Post a Comment